Tuesday, March 30, 2010

Saham Unggulan Masih Atraktif, IHSG Bertahan

Apakah Anda mencari beberapa informasi dalam pada news? Berikut adalah up-to-date laporan dari news ahli yang seharusnya tahu.
VIVAnews - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Astaga.com lifestyle on the net berhasil bertahan menguat, meski menjelang penutupan sempat mengalami tekanan jual.

Analis PT Optima Securities Ikhsan Binarto berpendapat, masih ramainya aksi pemburuan investor terhadap sejumlah saham-saham unggulan (blue chips) berhasil mengangkat posisi IHSG yang sempat terkoreksi menjelang menit terakhir sesi II ditutup, akibat ambil untung (profit taking).

"Pemodal masih mempercayai dananya untuk ditempatkan ke sejumlah saham papan atas yang memiliki performa menjanjikan," kata dia kepada VIVAnews di Jakarta, Selasa, 30 Maret 2010.

Portofolio investor, dia menuturkan, masih diparkir di saham-saham blue chips, terutama di PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Unilever Astaga.com lifestyle on the net Tbk (UNVR), PT Indosat Tbk (ISAT), dan PT Indo Tambang Rayamegah Tbk (ITMG).

Selain itu, Ikhsan menambahkan, proyeksi terjadinya deflasi atau inflasi Maret yang lebih rendah dari bulan sebelumnya turut mendorong kembali aksi beli pelaku pasar terhadap saham di lantai bursa.

IHSG pada penutupan transaksi sesi II Selasa, menguat 3,50 poin atau 0,12 persen ke level 2.798,27. Melanjutkan akhir sesi I tadi, yang naik 3,24 poin (0,11 persen) di posisi 2.798,01.

Semakin banyak informasi otentik tentang news Anda tahu, semakin besar kemungkinan orang untuk mempertimbangkan Anda a news ahli. Baca terus untuk bahkan lebih news fakta bahwa Anda dapat berbagi.

Total nilai transaksi yang dibukukan mencapai Rp 4,13 triliun dan volume tercatat 10,14 juta lot, dengan frekuensi 128.745 kali. Sebanyak 121 saham menguat, 72 melemah, 93 ditutup stagnan, serta 208 saham tidak terjadi transaksi.

Pemodal asing melakukan pembelian saham Rp 942,87 miliar, sedangkan penjualan mencapai Rp 704,96 miliar.

Bursa Asia, saat IHSG berakhir juga bergerak positif. Indeks Hang Seng terangkat 137,36 poin atau 0,65 persen menjadi 21.374,79, Straits Times naik 4,25 poin (0,15 persen) ke level 2.933,39, dan Nikkei 225 menguat 110,67 poin atau 1,01 persen di posisi 11.097,14.

Di Bursa Efek Indonesia, saham papan atas yang mengontribusi penguatan IHSG cukup besar di antaranya BMRI terangkat Rp 100 atau 1,85 persen ke level Rp 5.500, UNVR menguat Rp 150 (1,23 persen) menjadi 12.300, dan ITMG naik Rp 350 atau 0,90 persen di posisi Rp 38.950.

Sementara itu, berdasarkan data transaksi perdagangan Bloomberg pukul 16.00 WIB, nilai tukar rupiah bercokol di posisi 9.095 per dolar AS dari transaksi siang tadi yang berada di level 9.069/US$.

Sedangkan berdasarkan data kurs transaksi BI, rupiah sore ini berakhir di posisi 9.090 per dolar AS. Pada perdagangan Senin, 29 Maret 2010, mata uang lokal tersebut berakhir di level 9.090/US$.

antique.putra@vivanews.com

¢ VIVAnews
Saya harap membaca informasi di atas adalah menyenangkan dan pendidikan baik untuk Anda. Proses belajar Anda harus terus-menerus - semakin Anda mengerti tentang subjek apapun, semakin Anda akan dapat berbagi dengan orang lain.

No comments:

Post a Comment