Liputan6.com, Bone: Terpidana kasus suap pemilihan Deputi Senior Gubernur Bank Indonesia Hamka Yandhu 'pulang kampung' ke Bone, Sulawesi Selatan. Mantan anggota DPR dari Fraksi Golkar tiba di kampung halamannya pada 11 November 2010 untuk menghadiri peringatan 40 hari wafatnya sang ibu. Pihak keluarga pun telah membenarkan keberadaan Hamka Yandhu. Menuruy kerabatnya, A Wahida, Hamla Yandhu mendapatkan izin dari pihak Rutan Salemba. Bahkan Hamka sudah dua kali datang ke Bone sejak menjadi seorang tahanan, Sabtu (13/11). I trust that what you've read so far has been informative. The following section should go a long way toward clearing up any uncertainty that may remain.
Meski telah mendapatkan izin, keluarnya Hamka dari rutan menjadi sorotan publik. Masyarakat Bone pun heboh ketika mengetahuinya melalui koran. Seperti diketahui, Hamka Yandhu tertangkap kamera wartawan Kompas saat berada di Bandara Sultan Hasanudin Makassar, Sulawesi Selatan. Mantan anggota DPR dari fraksi Golkar itu meninggalkan LP Salemba, Rabu (10/11) petang. Menyikapi hal itu, Menteri Hukum dan Ham Patrialis Akbar menyatakan,akan melihat apakah keluarnya Hamka dari sel sesuai dengan peraturan atau tidak. [baca:Gayus ke Bali, Hamka Yandhu ke Makassar] (MEL)
Meski telah mendapatkan izin, keluarnya Hamka dari rutan menjadi sorotan publik. Masyarakat Bone pun heboh ketika mengetahuinya melalui koran. Seperti diketahui, Hamka Yandhu tertangkap kamera wartawan Kompas saat berada di Bandara Sultan Hasanudin Makassar, Sulawesi Selatan. Mantan anggota DPR dari fraksi Golkar itu meninggalkan LP Salemba, Rabu (10/11) petang. Menyikapi hal itu, Menteri Hukum dan Ham Patrialis Akbar menyatakan,akan melihat apakah keluarnya Hamka dari sel sesuai dengan peraturan atau tidak. [baca:Gayus ke Bali, Hamka Yandhu ke Makassar] (MEL)
No comments:
Post a Comment