Liputan6.com, Mesuji: Upaya perdamaian antara dua kelompok warga yang bertikai di Mesuji, Lampung, digelar di aula Pondok Pesantren Kampung Wira Bangun, Mesuji, Sabtu (27/11). Acara itu dihadiri Kapolda Lampung Brigjen Polisi Sulistio Ishak, tokoh masyarakat Pematang Panggang-Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan, dan pejabat Pemkab Mesuji. Polda Lampung dan Polda Sumatra Selatan juga telah melakukan koordinasi untuk menciptakan iklim yang kondusif di daerah perbatasan. Meski upaya rekonsiliasi telah digelar, warga masih enggan kembali ke rumah mereka. Hal ini disebabkan beredarnya isu akan adanya bentrok susulan. Sometimes the most important aspects of a subject are not immediately obvious. Keep reading to get the complete picture.
Bentrok antarwarga dua kampung di Mesuji itu terjadi di perbatasan provinsi Lampung dan Sumatera Selatan, Kamis (24/11) lalu. Empat orang tewas dan lima orang mengalami luka-luka dalam peristiwa itu. Tiga rumah warga juga hangus dibakar massa. Bentrokan dipicu kasus pencurian sepeda motor yang diduga dilakukan salah satu kelompok warga.(CHR/SHA)
Bentrok antarwarga dua kampung di Mesuji itu terjadi di perbatasan provinsi Lampung dan Sumatera Selatan, Kamis (24/11) lalu. Empat orang tewas dan lima orang mengalami luka-luka dalam peristiwa itu. Tiga rumah warga juga hangus dibakar massa. Bentrokan dipicu kasus pencurian sepeda motor yang diduga dilakukan salah satu kelompok warga.(CHR/SHA)
No comments:
Post a Comment