VIVAnews - Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad mengatakan Departemen Kelautan dan Perikanan (DKP) akan melakukan pengembangan besar-besaran di produksi rumput laut dan budi daya ikan. Bahkan DKP menargetkan kenaikan budidaya ikan hingga tiga kali lipat. Hal ini dikatakan Fadel saat menemani Wakil Presiden Boediono kunjungan informasi lowongan kerja terbaru di Gorontalo, 29 Desember 2009. "Kami akan naikkan budi daya ikan hingga kurang lebih 300 persen," kata dia. Dengan demikian DKP, kata Fadel, juga akan menyiapkan anggaran yang besar untuk produksi rumput laut dan budidaya ikan. Saat ini, DKP telah melakukan perubahan anggaran untuk tahun informasi beasiswa gratis 2010 sebesar Rp 400 miliar untuk pengembangan budi daya ikan. Kadang-kadang aspek yang paling penting dari suatu subjek tidak segera jelas. Jauhkan membaca untuk mendapatkan gambaran yang lengkap.
Rencananya, DKP juga akan memfokuskan anggaran ke budidaya ikan. Sehingga DKP akan meminta tambahan anggaran sebesar Rp 1,6 triliun. "Untuk penambahan budidaya ikan di tingkat nasional," ujar Fadel. Dengan demikian, Fadel berharap pada tahun 2015, berita indonesia terbaru akan menjadi produsen ikan besar di dunia. "Kita akan produksi ikan dan hasil laut terbesar di dunia," ucap mantan Gubernur Gorontalo ini. Saat ini, ada sejumlah hambatan dalam industri perikanan seperti pemasaran. Fadel lantas berjanji akan mencari pasar berita terbaru di informasi beasiswa luar negeri negeri. Selama ini Eropa, Jepang, dan Amerika merupakan pasar produksi ikan Indonesia. "Kita akan buka pasar berita terbaru di Timur Tengah. Hingga ini akan jadi pasar yang menggeser Vietnam dan Thailand," ujarnya. ¢ VIVAnews
Rencananya, DKP juga akan memfokuskan anggaran ke budidaya ikan. Sehingga DKP akan meminta tambahan anggaran sebesar Rp 1,6 triliun. "Untuk penambahan budidaya ikan di tingkat nasional," ujar Fadel. Dengan demikian, Fadel berharap pada tahun 2015, berita indonesia terbaru akan menjadi produsen ikan besar di dunia. "Kita akan produksi ikan dan hasil laut terbesar di dunia," ucap mantan Gubernur Gorontalo ini. Saat ini, ada sejumlah hambatan dalam industri perikanan seperti pemasaran. Fadel lantas berjanji akan mencari pasar berita terbaru di informasi beasiswa luar negeri negeri. Selama ini Eropa, Jepang, dan Amerika merupakan pasar produksi ikan Indonesia. "Kita akan buka pasar berita terbaru di Timur Tengah. Hingga ini akan jadi pasar yang menggeser Vietnam dan Thailand," ujarnya. ¢ VIVAnews
No comments:
Post a Comment